RSS

Pages

Shakespeare "Romeo & Juliet"

Weekend kemarin, 5-6 Mei 2012, gue sama host family gue pergi berlibur ke bagian selatan Oregon. Kita pergi ke sebuah kota bernama Ashland, dimana suasana disana sangatlah berbeda dibandingkan dengan kota-kota lain yang ada di Oregon. Susunan kotanya, suasana dan style di kota tersebut sangatlah artistik dan modis, bisa dibilang lebih mirip kota-kota di Eropa dibanding Amerika. Kita pergi ke Ashland untuk melihat beberapa pertunjukan drama terkenal yang dipopulerkan oleh William Shakespeare. Siapa William Shakespeare? Beliau adalah salah satu sastrawan terbesar yang lahir di tanah Inggris. Ia menulis lebih dari 38 naskah drama dan beberapa puisi yang sudah diterjemahkan ke dalam beberapa bahasa yang ada di dunia. Beberapa naskah dramanya sudah dipentaskan lebih dari semua penulis naskah drama yang lain.

Salah satu naskah drama yang gue liat minggu kemarin adalah Romeo & Juliet. Lo pasti tau dong cerita terkenal tentang Romeo, seorang pemuda Italia berumur 16 tahun yang mencintai Juliet yang berumur 13 tahun pada saat itu. Namun cinta mereka tidak direstui karena keluarga mereka, Montague (Romeo) dan Capulet (Juliet) bermusuhan. Juliet yang pada saat itu telah dijodohkan dengan seorang Jendral bernama Paris oleh kedua orangtuanya, lebih memilih kabur, menolak permintaan orangtuanya dan menikah dengan Romeo secara diam-diam disebuah gereja. Tybalt, sepupu Juliet yang sangat membenci Romeo, menantang Romeo untuk berduel di hari berikutnya. Namun Romeo menganggap Tybalt sebagai saudara dan menolak untuk berduel. Mercutio, sahabat Romeo, merasa tidak senang dengan perlakuan Tybalt yang tidak sopan terhadap sahabatnya. Dengan rasa tersinggung, Mercutio mengambil pedangnya dan berduel dengan Tybalt. Romeo yang berdiri diantara mereka mencoba untuk melerai. Namun, usahanya malah menghalangi penglihatan Mercutio dan Tybalt berhasil menusuknya. Mercutio terluka parah dan mati. Romeo dengan marahnya, dia mengambil pedang milik Mercutio dan berduel dengan Tybalt. Tybalt pun terbunuh dan Romeo berhasil membalas dendam Mercutio.

Pangeran Escalus, penguasa Verona pada saat itu, mengetahui kematian Tybalt dan memutuskan untuk mengeksekusi Romeo dan membuangnya dari Verona. Juliet yang mendengar kabar tersebut pun bersedih. Namun, secara diam-diam, Romeo menyelinap ke kamar Juliet untuk mengucapkan selamat tinggal. Kedua orangtua Juliet pun sepakat untuk mempercepat pernikahan putrinya dengan Paris. Juliet menolak dan meminta untuk menunda pernikahannya, namun ditolak. Juliet pun menemui Friar, seorang pastur yang menikahkan dia dengan Romeo, untuk meminta petunjuk. Friar memberinya obat tidur yang apabila diminum, efek tidurnya akan terlihat seperti mati. Friar berjanji akan memberitahu Romeo mengenai rencana ini. Juliet pun meminum obat tersebut dan tertidur.

Keesokan harinya, perawat yang mengasuh Juliet terkejut, karena Juliet tidak bangun setelah dibangunkan berkali-kali. Paris dan keluarga Juliet yang melihat pun menyangka bahwa Juliet telah mati. Setelah itu, Juliet dibawa ke sebuah bangunan untuk dimakamkan. Sahabat Romeo yang tidak tahu tentang rencana ini, memberitahu Romeo bahwa Juliet telah ditemukan tewas. Patah hati, Romeo pun pergi untuk membeli racun dan memutuskan untuk bunuh diri disamping Juliet. Ia pun pergi ke bangunan dimana Juliet dimakamkan. Ketika sampai, ia dihadang oleh Paris yang bersembunyi dan berniat membunuh Romeo. Mereka pun berduel dan Paris pun terbunuh. Romeo yang melihat Juliet terbaring mati, menangis dan duduk disamping Juliet. Ia pun meminum racun tersebut dan mencium Juliet. Romeo pun mati.

Namun tidak lama kemudian, Juliet terbangun dan Friar pun datang untuk membawa kabur Juliet. Melihat Romeo yang terbaring, Juliet lebih memilih tinggal dan berniat untuk bunuh diri. Dia mencium bibir Romeo dengan harapan dapat meminum sisa racun yang masih membekas di bibir Romeo. Namun sayang, tidak ada sisa racun pada bibir Romeo. Mendengar suara keluarganya yang mendekat, Juliet pun menusuk dirinya dengan pisau yang ada di saku Romeo.

Kedua keluarga pun tiba di bangunan pemakaman dan terkejut setelah melihat Paris, Romeo, dan Juliet terbaring mati. Setelah kejadian tersebut, kedua keluarga mereka pun sadar akan kesalahan mereka dan berdamai.

Sangat bodoh kalau gue pikir ulang. Tapi gue sadar, Romeo dan Juliet masih sangatlah muda, sehingga wajar kalau mereka membiarkan emosi mereka masing-masing menuntun mereka kepada kematian.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 comments:

Posting Komentar